Bacalon Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menerima kedatangan rombongan ustaz dan ustazah dari Kota Binjai, Selasa (27/9/2024). (istimewa)
InfraSumut.com – Medan. Rombongan ustaz dan ustazah hingga guru agama dari Kota Binjai, Sumatera Utara, menemui Bacalon Gubernur Sumut Edy Rahmayadi di Rumah Pemenangan, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Selasa (27/8/2024) sore.
Kedatangan rombongan ustaz dan ustazah Binjai secara spontan itu, ternyata untuk memberi dukungan langsung kepada Edy Rahmayadi yang berpasangan dengan Hasan Basri Sagala di Pilgub Sumut 2024.
“Ustaz-ustaz yang hadir ini, pemilik sekolah Tahfiz ada, Ustadzah ada. Ini berawal langkah kami, berharap ayah Edy memimpin Sumut kembali. Kami berharap Sumut ini, bermartabat,” ujar Ketua Majmu’atul Qur’an (MQ) Kota Binjai, Ustaz H Ahmad Nasir dalam pertemuan itu.
Mereka menegaskan perlunya kembali Edy Rahmayadi memimpin Sumut. Hal itu menurut mereka didasarkan pada fakta Sumut yang berlangsung kondusif dan bergerak ke arah positif selama Edy Rahmayadi memimpin Sumut 2018-2023.
Sehingga, kata Ustaz Ahmad Nasir, dukungan mereka bukanlah karena bayaran. “Kami ikhlas ini, datang basah-basahan ini, mudah-mudahan membawa arti ke sini. Ayah Edy datang ke Kota Binjai dan membantu sekolah di Binjai,” kata Nasir.
Nasir mengatakan Kota Binjai ada 37 kelurahan dan ada 5 kecamatan. Mereka siap memenangkan Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala di Kota Binjai di Pilgub Sumut 2024.
“Bagaimana kami berjuang ayah Edy sukses di Pilkada Sumut ini. Kita sampaikan sosialisasi untuk ayah Edy dari mulut ke mulut,” ucap Nasir.
Para ustaz dan ustazah ini, datang dan bertemu Edy Rahmayadi melihat kondisi negara ini yang tidak baik-baik saja. Sehingga harus turun melihat pemimpin yang layak, Istiqomah untuk memimpin Sumut ini.
“Kita tahu apa yang terjadi di negara, ada khawatir diri. Kita kalau bersantai bisa saja. Tapi, kita harus memikirkan masa depan anak kita dan bangsa kita,” kata Nasir.
Sementara itu Bacalon Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengaku terharu didatangi para ustaz dan ustazah, yang memberikan dukungan dan doa untuk dirinya maju di Pilgub Sumut 2024.
“Saya terima kasih, ayo kita berjuang bersama tanpa pamrih, untuk menegakkan keadilan di negara ini. Saya tidak bisa bilang apa-apa, saya terharu,” sebut Edy Rahmayadi.
Gubernur Sumut periode 2018-2023 ini, menyebutkan bila ustaz dan ustazah turun tangan di Pilgub Sumut 2024, untuk menghalau kezaliman dugaan kecurangan nanti bakal terjadi.
“Sudah terdetak di hati ada kecurangan, kenapa curang, jadinya ustadz turun. Kalau tidak curang, ustaz tidak boleh turun. Saya tidak mengundang ustaz, tapi ustaz bisa menghalau kezaliman itu,” kata Edy.
Selain dari ustaz dan ustazah, Edy mengaku terlebih dahulu di datangi para pendeta, memberikan dukungan moral kepada dirinya di Pilgub Sumut tahun ini.
“Ada juga pendeta datang, tidak berhenti saya di datangi memberikan dukungan kepada saya ini. Tidak berhenti dari pagi, siang, sore dan magrib berdatangan bertemu saya,” ujar Edy.
Adapun pertemuan ini, diakhiri dengan salat maghrib berjamaah di Rumah Pemenangan Edy Rahmayadi. (bps)