Nawal Lubis Dukung Kesbangpol Sumut Wujudkan Desa Bersih Narkoba

Gravatar Image

InfraSumut – Medan. Ketua Tim Penggerak PKK Sumatera Utara, Nawal Lubis, Nawal Lubis, menyerukan semua elemen masyarakat mencegah sekaligus memberantas peredaran narkoba di Sumut.

Seruan itu disampaikan Nawal, mengingat masih tingginya peredaran narkoba di Sumut. Dampaknya kerap terjadi kekerasan, kemalasan, huru-hara dan tindakan kriminalitas lainnya, yang meresahkan masyarakat.

“Juga terjadi kemunduran kualitas generasi. Ini tidak boleh kita biarkan,’ ujar Nawal Lubis dalam sambutannya sebelum membuka Pelatihan Ketahanan Keluarga Anti Narkoba bekerjasama dengan TP PKK yang digelar Badan Kesbangpol Sumut di Ballroom Hotel Mercure, Jalan Perintis Kemerdekaan Medan, Kamis (08/12/2022).

Read More

“Ini yang terjadi perang melawan siapa, yang kalah siapa, yang menang siapa, semua campur aduk, semua rusak gara-gara narkoba. Ini harus menjadi perhatian serius oleh kita semua,” ujar Nawal.

Karenanya, istri Gubernur Sumut Edy Rahmayadi itu mendukung langkah Badan Kesbangpol Sumut menggelar pelatihan ketahanan keluarga melibatkan PKK tersebut.

Lebih lanjut diungkapkannya juga dukungan untuk Badan Kesbangpol Sumut mencegah dan memberantas narkoba, sekaligus merehabilitasi para pecandu narkoba.

Seperti dalam program mewujudkan 124 desa/kelurahan Bersih Dari Narkoba (Bersinar) dari 300 desa/kelurahan zona merah narkoba di Sumut, Nawal Lubis berharap upaya tersebut benar-benar serius dilakukan.

Termasuk dalam hal pendanaan mengatasi narkoba di Sumut, Nawal Lubis mengatakan dukungannya, serta mengharapkan pihak-pihak terkait, memberikan dukungannya.

Sementara itu, Kaban Kesbangpol Sumut, Ardan Noor, mengatakan Pemprov Sumut terus melakukan upaya-upaya dalam memerangi dan menekan peredaran narkoba di Sumut ini.

“Salah satunya dengan kegiatan kita hari ini, mendorong peran keluarga menjadi garda terdepan dalam membentengi anggota keluarganya dari bahaya dan penyalahgunaan narkoba tersebut,” ujar Ardan Noor.

Ardan mengungkapkan Kesbangpol Sumut dan Komisi A DPRD Sumut melakukan langkah-langkah untuk memberantas narkoba bersama Polri dan Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan memfasilitasi Desa/Kelurahan Bersinar.

“Untuk itu, Pemprov Sumut dan Komisi A DPRD Sumut membangun kelurahan dan desa Bersinar tahun 2022. Tingkat target sasaran pembangunan untuk menjadikan keluarga menjadi garda terdepan untuk membangun ketahanan keluarga,” jelas Ardan.

Ardan mengharapkan Tim PKK menjadi motor pergerakan dalam memberantas dan menangkal narkoba. Dimulai dari keluarga masing-masing. Sehingga narkoba bisa bersama-sama diberantas.

Pada tahun 2022 ini, ungkap Ardan Noor, Kesbangpol Sumut sudah membentuk tim relawan anti narkoba sebanyak 38 orang tersebar di 33 Kabupaten/Kota.

“Meningkatkan fasilitas pembinaan di masyarakat, mendorong perangkat desa dan setekholder untuk memaksimalkan program ketahanan keluarga. Anggaran tahun 2022, sudah kita bentuk juga relawan narkoba 38 orang,” jelas Ardan.

Dijelaskannya lebih lanjut, Pemprov Sumut memberikan fasilitas rehabilitasi kepada masyarakat yang ketergantungan narkoba kepada 1.000 orang.

Kemudian, pihaknya terus membangun dan memfasilitasi berdirinya Desa/Kelurahan Bersinar, karena terdapat 300 desa/kelurahan di Sumut status zona merah narkoba.

Andar mengatakan Pemprov Sumut akan melakukan bertahap memberikan fasilitas terhadap desa/kelurahan Bersinar. Sudah ada 38 desa/kelurahan yang bebas dari narkoba.

Kemudian 124 desa/kelurahan ditargetkan bebas narkoba pada tahun 2023. “Saya berharap program desa Bersinar ini bisa berjalan dengan bantuan kader-kader PKK,” kata Ardan. (ben)

Related posts