Edy Rahmayadi dan istri Nawal Lubis berziarah ke makam Baskami Ginting disambut istri almarhum, Ribka Br Bangun, dan putrinya serta keluar besar, Sabtu (24/8/2024). (istimewa)
InfraSumut.com – Karo. Ribka Br Bangun terharu dengan kehadiran Edy Rahmayadi yang berziarah ke makam Baskami Ginting, Ketua DPRD Sumut periode 2019-2024, di Desa Batu Karang, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo, Sabtu (24/8/2024).
Ribka Br Bangun, istri almarhum Baskami Ginting tersebut, tak kuasa menahan air matanya atas kunjungan spontan Edy Rahmayadi bersama istri Nawal Lubis dan rombongan tersebut.
Ia bersama putrinya dan keluarga besar serta mantan Anggota DPRD Sumut Taufan Agung Ginting, menyambut kehadiran Edy Rahmayadi dan memeluk hangat Nawal Lubis. Ribka Br Bangun mengatakan merasa terhormat dengan kehadiran Edy Rahmayadi, Gubernur Sumut periode 2018-2023 itu.
Baginya dan keluarga besar, kunjungan Edy Rahmayadi tersebut, memberi arti mendalam, sekaligus menguatkan dirinya dalam menjalani hidup serta membina keluarga sepeninggal almarhum.
“Saya begitu terharu dengan kehadiran bapak Edy Rahmayadi. Tak menyangka dikunjungi seorang tokoh yang juga mantan Gubernur Sumatera Utara, kami berterima kasih dan sangat bersyukur,” ujar Ribka.
Kehadiran Edy Rahmayadi, kata Ribka, menunjukkan bahwa Edy Rahmayadi adalah sosok yang bersahabat sejati. Selain itu, juga menyadarkan pihaknya untuk tidak merasa ditinggalkan teman sejati.
“Dengan bapak, mereka memang bersahabat. Tapi kehadiran Edy Rahmayadi hari ini menunjukkan arti persahabatan yang sesungguhnya, tidak saja saat hidup, tetapi juga dengan kematian, yang saya lihat tidak memutus rasa persahabatan pak Edy dengan kami,” ujarnya.
Ia melihat rasa tulus dan ikhlas seorang Edy Rahmayadi dalam bersahabat. Bahkan ia sangat terkesan dengan kerelaan Edy Rahmayadi memberi partisipasi dalam pembangunan permanen makam Baskami Ginting.
“Bukan soal berapa yang diberikan, namun ada niat tulus dan ikhlas beliau, yang ternyata ikut mendorong agar makam bapak Baskami bisa segera terbangun secara permanen,” tambahnya.
Sebelumnya pada kesempatan itu, Edy Rahmayadi bersama istri meletakkan bunga di makam almarhum. Ia juga meletakkan batu pertama pembangunan makam permanen almarhum Baskami Ginting, serta menyerahkan bantuan partisipasi pembangunan.
Edy Rahmayadi, Bacalon Gubernur Sumut untuk Pilgub Sumut 2024 itu mengenang sosok Baskami Ginting yang merupakan politisi dari PDIP yang menurutnya konsisten menegakkan kebenaran dan memikirkan kepentingan rakyat Sumut dalam peningkatan kesejahteraan.
“Pertama beliau (Baskami) adalah abang ku, yang kedua beliau sahabat ku, dalam menegakan kebenaran untuk memikirkan rakyat Sumatera Utara ini. Beliau sebagai Ketua DPRD Sumut dan saya selaku Gubernur Sumut,” kata Edy Rahmayadi kepada wartawan, usai berziarah.
Edy Rahmayadi, mantan Pangkostrad itu bercerita saat maju di Pilgub Sumut 2018, diusung oleh sejumlah partai politik. Sedangkan PDIP ketika itu menjadi rivalnya, karena partai berlambang banteng itu, mengusung Djarot Syaiful Hidayat dan Sihar Sitorus.
Mantan Ketua Umum PSSI itu mengatakan, usai dirinya memenangkan Pilkada Sumut 2018 lalu, sembari berjalan kepemimpinan Edy Rahmayadi di Pemprov Sumut, malah mendapatkan dukungan dari PDIP.
“(sosok kepemimpinan Baskami) beliau sangat baik, bermula berbeda mengusung, setelah beliau melihat suatu kenyataan untuk kepentingan rakyat, akhirnya bersama untuk menegakkan kepentingan rakyat,” jelasnya.
Edy Rahmayadi menunjuk Sutrisno Pangaribuan yang menyebutkan sebagai saksi mata bagaimana PDIP memberikan dukungan kebijakan mantan Ketua Umum PSSI itu, memimpin Pemprov Sumut.
“Ini mantan anggota DPRD Sumut (menunjuk Sutrisno), awalnya kami akhirnya bersama. Semoga Tuhan memberkati beliau, karena beliau orang baik,” kata Edy Rahmayadi.
Turut hadir Ketua Tim Pemenangan Edy Rahmayadi, Darlan Harahap, Kishariyanto Pasaribu, dan sejumlah anggota tim, dan mantan Anggota DPRD Sumut Sutrisno Pangaribuan.
Hadir juga pengurus dan kader DPC PDIP Karo, Anggota Fraksi PDIP DPRD Karo, anggota DPRD Karo terpilih dari PDIP, serta relawan Edy Rahmayadi dan masyarakat sekitar.
Untuk diketahui, Baskami Ginting meninggal dunia di RS Siloam Medan pada Rabu (7/2/2024), seminggu sebelum Pemilu Umum 2024. Ia menghembuskan nafas terakhir setelah sempat jatuh pingsan di ruang kerjanya. (bps)