Direktur Promosi Kementerian Investasi/BKPM, Saribua Siahaan, berbicara pada Regional Investment Forum (RIF) 2023 di Hotel JW Marriot Medan, Jalan Putri Hijau Medan, Rabu (15/03/2023). (ben)
InfraSumut.com – Medan. Kementerian Investasi/BKPM RI menggelar Regional Investment Forum (RIF) 2023 di Hotel JW Marriot Medan, Jalan Putri Hijau Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu (15/03/2023).
Forum investasi yang ditujukan untuk peningkatan investasi hilirisasi perkebunan itu, diikuti sejumlah investor Sumut, seperti dari Kadin Sumut, HIPMI Sumut, dan yang ada di KIM.
“Pak Presiden selalu katakan ayo terus menggenjot hilirisasi perkebunan, dan itu yang selalu kita dorong,” ujar Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM, Nurul Ichwan.
Nurul Ichwan yang menjadi keynote speaker secara online pada forum investasi itu, mengatakan sasaran digelarnya RIF Hilirisasi Perkebunan itu adalah para investor dalam negeri, dalam hal ini di Medan, Sumut.
“Kenapa tidak investor asing?, ya seperti arahan Pak Presiden Jokowi, investor asing mau tetapi juga mencari mitra dalam negeri, iya kenapa nggak fokus investasi dalam negeri saja sebagai leader-nya,” kata Nurul.
Direktur Promosi Wilayah Asia Tenggara, Australia, Selandia Baru dan Pasifik, Kementerian Investasi/BKPM, Saribua Siahaan, mengatakan RIF itu sebagai forum strategis mengajak investor lokal tumbuh dan berkembang.
Direktur Promosi Saribua Siahaan mengatakan kegiatan RIF serupa akan digelar tiga kali di sepanjang tahun 2023, yang diawali di Medan, berlanjut ke Balikpapan dan di Labuan Bajo.
Menurut Direktur Hilirisasi Perkebunan, Kelautan, Perikanan dan Kehutanan Kementerian Investasi/BKPM, Mohamad Faizal, potensi investasi di sektor hilirasi perkebunan sangat tinggi.
Melihat peluang bisnis investasi tersebut, Kementerian Investasi/BKPM sampai membentuk unit kedeputian hilirisasi investasi strategis. “Tujuannya untuk mendorong investasi dalam sektor hilirisasi,” ujar Faizal.
Selain Mohamad Faizal sebagai pemateri pada RIF itu, juga tampil Zulkifli Hasibuan dari Dinas Perkebunan dan Peternakan Sumut.
Kemudian Kabid Promosi Penanaman Modal Dinas PMPTSP Sumut, Damar Wulan, dan Laurensius Aris Budiarto dari Bank Mandiri Region I Sumatera 1.
Keempat pemateri memaparkan informasi seputar peluang investasi, added value (nilai tambah) dan usaha berkelanjutan di sektor hilirasi perkebunan, yang tujuannya meyakinkan investor untuk berinvestasi di hilirisasi perkebunan.
Sebelumnya RIF itu dibuka Wali Kota Medan, Bobby Nasution, diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemko Medan, Agus Suriono, dengan memukul gong. (ben)